Kamis, 29 Agustus 2013

Ajari Aku Tobat - by : Budi Riyanto

Ajari Aku Tobat
oleh : Budi Riyanto

Aku, ketika itu
terjun bebas, sebebas-bebasnya terjun
tanpa batas,
terhempas pada kedalaman jurang
yang begitu pekat dalam kegelapan,
aku tak lagi kenal norma etika dan segalanya
karena aku menganggap diriku,,,bebas,-

Bebas yang sebebas bebasnya bebas,,,
dalam kubangan jurang curam yang maha luas,,,,

Lalu aku tersadar,
bahwa langkahku kian nyasar,
bahkan kesasar dalam arah yang jelas-jelas tanpa tujuan,
aku mencoba keluar dari curamnya jurang keterpurukan
yang bebas tanpa batas,
yang tak ada lagi norma dan etika,
aku kembali keluar dari jurang itu,
aku melangkah pelan walau tertatih,
akan luka tersisa yang masih perih.

Aku mohon padamu, jangan ajak kembali aku.
Bersetubuh dengan segala kalimat maksiat,
aku mohonkan padamu ajari aku bertobat,
aku sudah penat hidup dalam dunia pekat,
hidup dalam kubangan maksiat,
aku sungguh mohonkan padamu ajari aku bertobat
jangan genggam tanganku
dan menggandengnya kembali kedalam jurang kepekatan.

Aku sudah penat
dengan dunia kegelapan yang kian pekat
dalam selimut maksiat,
Tolonglah,
cukup ajarkan aku bertobat
bukan untuk kenikmatan sesaat yang sesat,

Hidup tak akan ada guna lagi,
seandainya hanya berkubang dengan memperkaya dosa diri,
sungguh aku mohonkan padamu ajari saja aku bertobat,
aku sudah penat dengan hidup yang sesat,
dan semakin saja sesat dan pekat,-

*       *      *

26 Agustus 2013.-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar