DULU AKU PERNAH
oleh: Budi Riyanto
teteskan air mata berkepanjangan
ketika aku merasa kehilangan
pada sebuah pencarian
tapi aku bisa redakan
walau dengan sedikit langkah perlahan
Dulu aku pernah,,,,
tersesat jalan
ketika menuju arah jalan pulang
karena malam terlanjur menggulung
indahnya senja
tapi aku bisa temukan
jejak samar langkah yang kutinggalkan
walau dengan sedikit tertatih
aku tahu arah jalan pulang
Sepertinya air mataku tak bersisa
sepertinya jalan langkahku tak sesat lagi
sepertinya aku sepertiku yang dulu
takkan ada air mata kehilangan
takkan ada jalan gelap kesesatan
Aku ingin,,,,,
seperti aku yang kuinginkan.-
* * *
by: Budi Riyanto.-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar