Minggu, 18 November 2012

AKU


AKU

Aku bayangan hitam pada kegelapan hidup
adalah masa lalu yang kutinggalkan
tanpa bekas indah harapan
sia-sia perjalananku
tak berbuah kenyataan
aku.....
telah banyak belajar dalam kebohongan
untuk tetap bertahan hidup
kebohongan terasa manis
dari mulut-mulut mereka mengajariku
menjanjikan mimpi-mimpi indah
aku telah belajar banyak tentang kebohongan
untuk bisa mengucapkan kata bohong

Aku.....
sisi gelap dari bayangan gelap
pada kegelapan hidup gelap
berlampu kebohongan
,,,,,dan membakarku,,,,,
terbakar
hangus,,,,,,,,,
sia-sia
sisa-sisa
masih teronggok disini
pada jiwa ini
ada hanya harapan yang sudah terputus
patah-patah
berserak berdebu
membukit pada kalbu hanya harapan
aku,,,,,
adalah kesia-siaan

Lalu kemana lagi mesti melangkah
saat kembali kepada sia-sia
aku berontak hanya dalam jiwa

Mengapa mesti kembali hanya untuk sia-sia
pada kegelapan bayang-bayang diri

Saat dalam diam diri
lamanya permenungan
dalam sadarku aku bersuluh pelitamu
yang masih terangiku sejauh ini
dalam salah satu sisi hati yang terasa damai
sejuk,,,,,,,,,
belai lembut kasihmu damaikan hati.-

*  *  *
Salam damai dalam TEMBANG JIWA

original by :
Budi Riyanto,
14 Desember 1992.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar