Kutabur Bunga di Pusara Hatimu
by : Budi Riyanto
Kemarin,,,,
sebelum matahari pulang
keperaduan malam
keperaduan malam
sebelum rembulan terusik
untuk menerangi malam
untuk menerangi malam
telah kutabur sudah,,,,,
kembang tujuh rupa,,,,,
dengan menyengat aroma dupa
tanpa doa
rasamu telah mati
terkubur dipusara hati
tak ada lagi senandungmu
tentang mimpi
tentang mimpi
yang dulu kau gelar
disetiap ujung malam sepi
disetiap ujung malam sepi
kau gambar jelas di dinding kamar,,,,
tentang harapan dan mimpi-mimpi
Mati kini,,,,
terkubur sudah rasa
meringkuk terkubur dipusara hati,,,,
siang sudah terlewati
tapi malam belum menjelang
tapi malam belum menjelang
aku melangkah pelan
meninggalkan yang mati
terkubur di pusara hati,,,
terkubur di pusara hati,,,
maaf aku tak mendoa
karena aku lupa rangkaian doa-doa,,,,,
Masih merah basah pusara hatimu.-
Pondokgede, 130911
by : Budi Riyanto.-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar